Selamat kepada Ananda yang telah diterima di kampus impian melalui jalur SNBP :
Nadya Azzahra Nabila
Universitas Pendidikan Indonesia
S1 – Pendidikan Bahasa Arab
Atha Maryam Dermawan
Universitas Padjadjaran S1 – Sastra Arab
Zalfa Fathiyyah Hidayat
Institut Pertanian Bogor S1 Kimia
—————————————————————————-
Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor serta portofolio akademik dan non akademik siswa.
—————————————————————————–
Semoga selalu dimudahkan oleh Allah ta’ala dalam menuntut ilmu dan ilmunya dapat bermanfaat bagi kaum muslimin. Baarakallahu fiikuna.
Alhamdulillah, Hidroponik Science Club SMP NIBS sudah panen untuk ke-3 kalinya. Sayur yang dipanen kali ini adalah Selada. Selada ini kami mulai tanam dari Bulan Januari dan pada Bulan Maret ini sudah bisa dipanen. Alhamdulillah Selada yang kami dapatkan cukup banyak dan selada ini sangat segar sekali dibandingkan dengan Selada yang dibeli di supermarket maupun di pasar.
Untuk menambah keterampilan serta kreaitivitas Thalibaat Science Club SMP NIBS, Selada ini dijadikan berbagai kreasi makanan oleh thalibaat sendiri.🍀
Kaum muslimin sekalian, semoga Allah melimpahkan hidayah dan taufik-Nya kepada kita. Pada kesempatan kali ini, in sya Allah kita akan mengangkat topik tentang pembatal-pembatal puasa.
Karena kita tahu bahwasannya puasa adalah ibadah yang agung, seseorang berusaha menjaga puasanya agar dia mampu meraih pahala puasa yang sebesar-besarnya di sisi Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Dan jangan sampai puasanya terbatalkan dengan pembatal-pembatal puasa, kecuali karena udzur. Diantara pembatal puasa yang disebutkan ulama adalah:
1. Makan dan Minum Dengan Sengaja.
2. Haidh dan Nifas.
3. Jima’ (bercampurnya suami istri) di Siang Hari.
Tulisan lengkap ustadz Said, B.A dan kajian full bisa ditonton dichannel youtube NURAIDA : https://youtu.be/Gd2AxwvyqN4
Ummu abu ingin tahu kegiatan apa saja yang dilakukan thalibat selama Ramadhan ini?
Video diatas adalah dokumentasi kegiatan pertama thalibat di bulan Ramadhan yaitu di hari ke-5.
Pada pukul 16.30 Thalibat sudah berkumpul di Qo’ah Shafiyah untuk melaksanakan Tilawah, kemudian menyimak Kajian Menjelang Berbuka, selanjutnya Ifthar Jama’i.
Puasa merupakan salah satu ibadah yang penting dalam agama Islam. Selain memiliki nilai spiritual yang tinggi, puasa juga memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh dan pikiran. Dalam Islam, puasa memiliki beberapa sunah-sunnah yang disarankan untuk dilakukan.
Berikut ini adalah beberapa sunah-sunnah puasa yang perlu diketahui:
– Sahur
– Menyegerakan buka
– Mempercepat waktu berbuka.
– Memperbanyak membaca Al-Quran
– Menghindari perkataan yang buruk
– Memberikan sedekah
– Berdoa ketika ingin berbuka puasa
Riyad Al Aziz, BA, M.Pd
NURAIDA IBS
Tonton kajian & tulisan lengkapnya di channel youtube Nuraida : https://youtu.be/d4dPA5fmH_o
Bismillah, bagaimana aktivitas ramadhan kita memasuki hari keenam ini?
Semoga bukan aktivitas seperti dihari-hari biasa ya, karena kita sedang berada di bulan istimewa, maka harus bersemangat untuk beribadah lebih banyak lagi, jangan sampai hanya lapar dan haus saja, sungguh merugi bukan?
“Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga.” (HR. Ath Thobroniy)
Mari jaga keikhlasan, senantiasa mengingat bahwa berpuasa dibulan ramadhan ini.. goal kita adalah agar menjadi hamba yang bertakwa, dan ini adalah perintah Rabb kita. Luruskan niat, berusaha terus mendekat kepada Allah, isi hari-hari dengan kebaikan dan minta kepada Allah agar semua ibadah ini dimudahkan, diberkahi juga diterima.
Semangat menjalankan puasa dengan iman dan ihtisab. Semoga ini menjadi Ramadhan terbaik kita semua.
Berpuasa Ramadhan merupakan kewajiban bagi umat Islam yang telah baligh dan sehat jiwa serta raga. Puasa Ramadhan sendiri memiliki rukun-rukun yang harus diperhatikan oleh umat Islam.
Para ulama menyebutkan dua rukun dalam berpuasa Ramadhan. Berpuasa Ramadhan merupakan kewajiban bagi umat Islam yang telah baligh dan sehat jiwa serta raga.
Menjalankan puasa Ramadhan dengan memperhatikan rukun-rukunnya adalah suatu kewajiban bagi umat Islam.
Menetapkan niat puasa di malam hari sebelum fajar dan menahan diri dari segala sesuatu yang dapat membatalkan puasa adalah rukun-rukun yang harus diperhatikan dengan baik.
Semoga kita dapat melaksanakan ibadah puasa dengan baik dan menjadi pribadi yang lebih taqwa. Amin.
Ustadz Abdul Mugni, S.Ag.
NURAIDA Islamic Boarding School
Klik link berikut untuk kajian lengkapnya di Channel Youtube NURAIDA IBS : https://youtu.be/dTTYBWi51ZA
Puasa merupakan salah satu ibadah yang penting dalam agama Islam. Selain memiliki nilai spiritual yang tinggi, puasa juga memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh dan pikiran. Dalam Islam, puasa memiliki beberapa sunah-sunnah yang disarankan untuk dilakukan. Berikut ini adalah beberapa sunah-sunnah puasa yang perlu diketahui.
1.Sahur
Sahur adalah makan sahur sebelum memulai puasa di pagi hari. Sahur disunahkan karena dapat memberikan energi dan kekuatan bagi tubuh selama menjalankan ibadah puasa. Selain itu, sahur juga dianggap sebagai tindakan yang dicintai oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
تَسَحَّرُوا فَإِنَّ فِى السَّحُورِ بَرَكَةً
“Makan sahurlah karena sesungguhnya pada sahur itu terdapat berkah.”
2. Menyegerakan Berbuka
Mempercepat waktu berbuka. Dalam hal ini, seorang muslim dianjurkan untuk segera membuka puasa setelah waktu Maghrib tiba. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka
3. Memperbanyak Membaca Al-Quran
Selama bulan Ramadan, umat muslim disarankan untuk memperbanyak membaca Al-Quran. Hal ini disebabkan karena bulan Ramadan dianggap sebagai bulan suci yang penuh dengan berkah dan ampunan. Dengan membaca Al-Quran, seseorang dapat memperoleh pahala yang besar dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
abi Shallallahu ’alaihi wa salam. Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu,
أن جبريل كان يعْرضُ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْقُرْآنَ كُلَّ عَامٍ مَرَّةً ، فَعرضَ عَلَيْهِ مَرَّتَيْنِ فِي الْعَامِ الَّذِي قُبِضَ فيه
“Dahulu Jibril mendatangi dan mengajarkan Al-Qur’an kepada Nabi shalallahu ‘alayhi wa sallam setiap tahun sekali (pada bulan ramadhan). Pada tahun wafatnya Rasulullah shalallahu ‘alayi wasallam Jibril mendatangi dan mengajarkan Al-Qur’an kepada beliau sebanyak dua kali (untuk mengokohkan dan memantapkannya)”
4. Menghindari Perkataan yang Buruk
Selama menjalankan puasa, disarankan untuk menghindari perkataan yang buruk seperti mengumpat, berbohong, dan memfitnah. Hal ini karena puasa bukan hanya menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga menahan diri dari segala bentuk kejahatan dan perilaku negatif.
Dalil untuk meninggalkan perkataan yang buruk adalah hadis berikut,
“Barangsiapa tidak meninggalkan perkataan dusta dan pengamalannya, maka Allah SWT tidak memerlukan dia untuk meninggalkan makan dan minumnya.”
5. Memberikan Sedekah
Memberikan sedekah selama bulan Ramadan merupakan sunah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Dengan memberikan sedekah, seseorang dapat memberikan manfaat kepada orang lain dan memperoleh pahala yang besar dari Allah SWT.
Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,
كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – أَجْوَدَ النَّاسِ بِالْخَيْرِ ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِى رَمَضَانَ ، حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ ، وَكَانَ جِبْرِيلُ – عَلَيْهِ السَّلاَمُ – يَلْقَاهُ كُلَّ لَيْلَةٍ فِى رَمَضَانَ حَتَّى يَنْسَلِخَ ، يَعْرِضُ عَلَيْهِ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – الْقُرْآنَ ، فَإِذَا لَقِيَهُ جِبْرِيلُ – عَلَيْهِ السَّلاَمُ – كَانَ أَجْوَدَ بِالْخَيْرِ مِنَ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling gemar melakukan kebaikan. Kedermawanan (kebaikan) yang beliau lakukan lebih lagi di bulan Ramadhan yaitu ketika Jibril ‘alaihis salam menemui beliau. Jibril ‘alaihis salam datang menemui beliau pada setiap malam di bulan Ramadhan (untuk membacakan Al Qur’an) hingga Al Qur’an selesai dibacakan untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Apabila Jibril ‘alaihi salam datang menemuinya, beliau adalah orang yang lebih cepat dalam kebaikan dari angin yang berhembus.
“Ada tiga orang yang do’anya tidak ditolak : (1) Pemimpin yang adil, (2) Orang yang berpuasa ketika dia berbuka, (3) Do’a orang yang terdzolimi.” Ketika berbuka adalah waktu terkabulnya do’a karena ketika itu orang yang berpuasa telah menyelesaikan ibadahnya dalam keadaan tunduk dan merendahkan diri.
Ada banyak doa yang bisa dibaca ketika ingin berbuka puasa. Salah satunya adalah:
Dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berbuka beliau membaca do’a berikut ini,
“Dzahabazh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah (artinya: Rasa haus telah hilang dan urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan insya Allah.
Bogor 3/15/2023
Riyad Al Aziz, BA, M.Pd
Kajian full bisa ditonton di youtube channel SMP SMA Nuraida Official :
Insya Allah pada tanggal 8 April 2023 atau 17 Ramadhan 1444H, akan dilaksanakan program BAKSOS di Mahad Nuraida IBS, membagikan seribu sembako ke warga sekitar ma’had.
Bagi ummu abu yang ingin ikut berpartisipasi memberikan donasi, dapat transfer melalui rekening :
BANK MUAMALAT (147 Kode antar bank)
A.n Abdul Mugni
Konfirmasi Transfer:
Ibu Adepristya : https://wa.me/6281210072040
Catatan : Mohon Keridhoan menyertakan kode unik 44 di belakang nominal transfer (Contoh : Hamba Allah_Rp 1.000.044)
Semoga Allah Mudahkan
“Manusia yang paling dicintai Allah adalah yang paling memberikan manfaat bagi manusia. Adapun amalan yang paling dicintai Allah adalah membuat muslim yang lain bahagia, mengangkat kesusahan orang lain, membayarkan hutangnya atau menghilangkan rasa laparnya. Sungguh aku berjalan bersama saudaraku yang muslim untuk sebuah keperluan lebih aku cintai daripada beri’tikaf di masjid ini (Masjid Nabawi) selama sebulan penuh”.
(HR. Ath-Thabrani, no. 6026. Lihat Silsilah Shahihah, no. 906)
